Kebijakan dan pembangunan pertanian memainkan peran kunci dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan sektor agribisnis. Kebijakan yang baik dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para petani, produsen, dan pelaku bisnis dalam agribisnis, sementara pembangunan pertanian yang efektif dapat meningkatkan produktivitas, kesejahteraan petani, dan ketahanan pangan. Berikut adalah beberapa aspek penting terkait dengan kebijakan dan pembangunan pertanian untuk agribisnis:

• Kebijakan Pertanian: Pembentukan kebijakan pertanian yang jelas dan berkelanjutan adalah kunci dalam mendukung pertumbuhan sektor agribisnis. Ini termasuk kebijakan terkait dengan subsidi pertanian, regulasi pasar, pajak, dan perlindungan lingkungan.
• Investasi dalam Infrastruktur: Infrastruktur yang baik, seperti jaringan jalan, transportasi, irigasi, dan penyediaan listrik, sangat penting untuk mendukung pertanian dan agribisnis. Kebijakan yang mendukung investasi dalam infrastruktur ini akan membantu mengurangi biaya produksi dan memfasilitasi akses ke pasar.
• Penelitian dan Pengembangan Pertanian: Investasi dalam penelitian dan pengembangan pertanian sangat penting untuk meningkatkan produktivitas dan inovasi dalam agribisnis. Kebijakan yang mendukung penelitian pertanian dapat membantu petani mengadopsi praktik-praktik terbaik.
• Pendidikan dan Pelatihan: Kebijakan yang mendukung pendidikan dan pelatihan petani dan pelaku bisnis pertanian dapat membantu mereka meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam mengelola usaha pertanian.
• Pemberdayaan Petani: Program-program yang memberdayakan petani dengan memberikan akses kepada mereka atas sumber daya seperti lahan, modal, dan teknologi, serta melibatkan mereka dalam proses pengambilan keputusan, dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan berkontribusi pada pertumbuhan agribisnis.
• Kebijakan Pangan dan Gizi: Kebijakan yang mendukung ketahanan pangan, distribusi makanan yang adil, dan gizi yang baik adalah penting untuk mendukung agribisnis yang berkelanjutan dan memenuhi kebutuhan makanan penduduk.
• Pasar Pertanian dan Regulasi: Kebijakan yang menciptakan pasar yang efisien dan transparan, serta regulasi yang memastikan keadilan dalam perdagangan pertanian, dapat membantu pelaku bisnis pertanian dalam memasarkan produk mereka.
• Perlindungan Lingkungan: Kebijakan yang mempromosikan praktik pertanian berkelanjutan dan perlindungan lingkungan penting dalam menjaga lingkungan alam dan sumber daya alam untuk generasi mendatang.
• Kebijakan Perdagangan Internasional: Kebijakan yang memfasilitasi ekspor dan impor produk pertanian serta berpartisipasi dalam perjanjian perdagangan internasional dapat membuka peluang pasar global bagi agribisnis.
• Keuangan Pertanian: Fasilitasi akses ke keuangan dan layanan perbankan untuk petani dan pelaku bisnis pertanian adalah aspek penting dalam kebijakan pembangunan pertanian.
• Ketahanan Terhadap Krisis: Pembangunan pertanian juga harus mempertimbangkan rencana tanggap darurat dan strategi ketahanan terhadap krisis, seperti perubahan iklim atau wabah penyakit tanaman/hewan.
• Monitoring dan Evaluasi: Penting untuk memiliki sistem monitoring dan evaluasi yang kuat untuk memastikan efektivitas kebijakan dan program pertanian. Ini memungkinkan penyesuaian dan perbaikan yang diperlukan.

Kebijakan dan pembangunan pertanian yang baik adalah kunci untuk mencapai pertumbuhan agribisnis yang berkelanjutan, meningkatkan ketahanan pangan, dan menciptakan peluang ekonomi bagi masyarakat pedesaan. Mereka juga dapat membantu mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim dan ketidakpastian pasar. Oleh karena itu, pemerintah, organisasi internasional, dan pemangku kepentingan lainnya perlu bekerja sama dalam merancang, menerapkan, dan memantau kebijakan dan program yang mendukung pertanian dan agribisnis yang berkelanjutan.